Ticker

7/recent/ticker-posts

Header Ads Widget

Fadli Kaukibi Ketua Formad PKD Deli Serdang: ‘Pemerintahan Jokowi Dinilai Gagal’

 

Fadli Kaukibi, SH, CN Ketua FORMAD PKD DELI SERDANG sedang memberikan pendapatnya didepan umum. @Majalahjurnalis.com


MAJALAHJURNALIS.Com (Deli Serdang) -  Priode kedua Jokowi membawa kehidupan rakyat tidak bermutu dan bermakna. Seyogyanya Pembangunan bertujuan untuk memcapai masyarakat yang sehat material dan spritual. Jadi Pemerintahan Jokowi dinilai gagal.

Hal itu dikatakan Fadli Kaukibi, SH, CN Ketua Formad PKD Deli Serdang kepada Majalahjurnalis.com, Senin (20/12/2021) di Tembung, Percut Sei Tuan Kabupaten Deli Serdang, Sumatera Utara.

Dikataknnya lagi, Pancasila  sebagai Konsensus adalah sebagai alat dan sekaligus tujuan.Pancasila adalah  Fundamen  Norm dan Falsafah Kebijakan yang membawa kehidupan yang bermutu dan bermakna.

Yakni kualitas hidup rakyat di bidang ekonomi  meningkat kesejahteraan rakyat, di bidang pendidikan tambah kecerdasannya  dan hakekat hidup rakyat bertambah religi, rukun dan menjunjung nilai-nilai budi luhur dan sangat religius.

Faktanya dengan PPKM dengan level-level hantu blau itu kehidupan rakyat tidak bermutu dan bermakna seperti ; Ekonomi Karam, Pendidikan Daring pun jadi tamat, Ibadah digeser-geser dan dibubarkan, Kekayaan negara diprivatisasi pada asing, Hutang meroket, Politisi bohong ingkar janji  itu biasa, Pelecehan agama mewabah, Narkoba mewabah, Intimidasi terhadap siapapun yang  bersikap kritis berakhir di buikan dan Asing dan Konglomerat menggusuri rakyat.

Masih menurut pendapat Fadli, bahwa pemerintahan Jokowi gagal menjadikan kehidupan rakyat makmur sejahtera dan religius. Gagal menjadikan kehidupan rakyat yang bermutu dan bermakna.

“Negara Kesejahteraan (Welfare State) berubah mengarah ke negara hanya jadi penjaga keamanan (Naachtwaker Staat) karena kehidupan stabil tapi serasa mencekam,” tegas Fadli. (TN)


Post a Comment

0 Comments