Seporsi
nasi soto kering di warung Soto Kering Sehat, Delitua, Deli Serdang. (Kartika
Sari/detikSumut)
MAJALAHJURNALIS.Com
(Deliserdang) -Soto
Kering Sehat khas Deli Tua, Deli Serdang memiliki cita rasa yang berbeda. Jika
soto identik dengan kuah kuning yang kaya rempah, Soto Kering berbeda karena
tidak memiliki kuah seperti soto pada umumnya.’ Soto Kering Sehat khas Delitua sudah berdiri
sejak 1974. Sampai hari ini pemilik tempat makan itu terus menjaga resep yang
sudah dipakai sejak awal berdiri. Sekilas warung ini tampak cukup sederhana. Hanya
sepetak ruangan yang tak terlalu lebar. Namun, para pembeli tak hentinya datang
silih berganti. Penjual Soto Kering Sehat ini pun tak hentinya
melayani para pembeli yang antre. Bahkan, ada yang sudah antre sejak usai waktu
Subuh. Menariknya, soto kering ini tidak memiliki kuah
seperti soto pada umumnya. Untuk menu ini, detikers akan mendapatkan seporsi
nasi yang disiram sedikit kuah rempah-rempah di atasnya. Selain itu ada suwiran
ayam dan sambal teri kacang. "Nasi soto kering ini khusus di Delitua,
kalau di lain mungkin pakai kuah. Kalau kita tidak pakai. Kuahnya itu pun
seperti kuah rendang tapi tidak terlalu sama, beda bumbu lah," ungkap
pemilik Soto Kering, Rauf kepada detikSumut, Minggu (28/5/2023). Untuk menikmatinya, detikers cukup mencampurkan
nasi dengan lauk-lauk tersebut. Cita rasa gurih dan manis dari sedikit kuah
soto begitu terasa sejak suapan pertama. Tak lupa, ada sambal hijau pelengkap
yang penikmatnya akan ketagihan. Nah, soto kering ini dapat detikers padukan
dengan menu tambahan seperti telur dadar, telur bulat, maupun perkedel. "Pembeli biasanya beli pakai perkedel sama
telur dadar karena ini otentik soto keringnya," kata Rauf. Rauf menyebutkan bahwa dalam satu hari, dirinya
mampu menghabiskan sekitar 50 kg beras. Bahkan, ia harus masak di dandang besar
setiap jelang Subuh. "Kalau berasnya kita bisa habis sampai 50 kg
beras, itu bisa sampai 6 kali dimasak, 2 pakai dandang besar terus empat lagi
pakai penanak nasi biasa," tuturnya. Warung Soto Kering Sehat memiliki aneka lauk
matang, selain soto kering ketika hari biasa. Sedangkan pada akhir pekan, Rauf
fokus berjualan nasi kering mulai pukul 05.30-09.00 WIB. "Biasanya yang beli itu para pekerja yang
tidak sempat sarapan atau bawa bekal, mereka beli di sini. Jadi selain itu kita
juga ada sayur masak. Kalau akhir pekan gini kita hanya jual soto kering
saja," ucapnya. Untuk tahu lokasi Soto Kering Khas Delitua. Baca
Halaman Berikutnya... Untuk satu porsinya, pembeli dapat merogoh kocek
seharga Rp 12 ribu untuk nasi soto kering + telur, kemudian nasi soto kering +
perkedel seharga Rp 10 ribu, sementara itu nasi soto kering polos seharga Rp 8
ribu, dan nasi soto kering + ikan seharga Rp 14 ribu per porsinya. Rauf menyebutkan bahwa resep yang digunakan sudah
sejak turun temurun dan kini sudah generasi kedua. Resep soto kering ini masih
ia pertahankan dari resep orang tuanya. "Resep dan teknik masaknya tidak ada yang
diganti atau berubah (sejak 1974). Rasanya tetap sama dengan resep dari orang
tua yang kita pegang hingga saat ini," ucapnya. Untuk detikers yang tertarik mencobanya, lokasi
Warung Soto Kering ini terletak di Jalan Deli Tua Pamah Gg. Amri I No.1,
Kecamatan Deli Tua, Kabupaten Deli Serdang. Lokasinya tidak terlalu jauh dari Medan Resort
City (Mercy), hanya 13 menit atau 4,3 km menuju Soto Kering Sehat. Sumber : detiksumut
0 Comments