MAJALAHJURNALIS.Com (Nias Selatan) -Musibah tragedi bencana alam "Angin Puting Beliung" terjadi di
Kecamatan Simuk, Kabupaten Nias Selatan, Provinsi Sumatera Utara
memporak-porandakan sebagian rumah warga di Desa Silina maupun di Desa Silina
Baru. Ismael
Garamba salah seorang warga setempat kepada Majalahjurnalis.com mengatakan, Minggu
(23/7/2023) pagi sekitar antara pukul 09.00 - 09.30 Wib terjadi hantaman angin
puting beliung, menghancurkan bangunan rumah warga di Desa Silina dan Desa
Silina Baru Kecamatan Simuk. Dalam tragedi tersebut tidak ada korban jiwa. Dikatakannya
lagi, sebelum terjadinya tragedi musibah itu, hujan dan dibarengi dengan angin
kencang. Lalu, tiba-tiba munculah angin yang sangat kencang menerpa bangunan
rumah warga. Seng rumah warga berterbangan. Warga tak mampu berbuat apa-apa. Seusai
badai menerpa, Saya selaku Pejabat Pemerintahan Desa Silina, prihatin terhadap warga
saya yang terkena musibah dan akan memberikan bantuan dalam bentuk material
maupun dalam bentuk finansial. Sementara
itu Kepala Desa Silina Paulinus Laia kepada Majalahjurnalis.com, memohonkan bantuan
dari Pemerintah Kabupaten Nias Selatan, Provinsi Sumatera Utara dan Pemerintah
Pusat. Untuk memberikan perhatian, membantu warga desa kami khususnya yang
terkena musibah. Ada
beberapa Kepala Keluarga (KK) dari Desa Silina maupun di Desa Silina Baru yang
rumahnya dihantam badai angin puting beliung, yakni; 1). Ama Flister Hondro,
2). Ama Milna Wau, 3). Ama Setiawan Dakhi, 4). Ina Mitaria Fanaetu, 5). Ama
Owen Laia, 6). Ina Dominikuus Dakhi, 7). Ama Dandius Laia, 8). Ama Fastin Gari,
9). Ina Hilangria Laia, 10). Ama Risten Sarahono, 11). Ama Aurelio Dakhi,
12). Ama Celyn Hondro, 13). Ama Herlianda Gari dan termasuk juga salah satunya
Balai Desa Silina Baru, pungkasnya menjelaskan. (Karyadin Gumano)
0 Comments