Dilarang Main HP, Khairul Siswa MTSN Gunung Melayu Akhiri Hidupnya dengan Gantung diri

 

MAJALAHJURNALIS.Com (Labura) - Khairul Amri Naibaho (14) siswa Kelas IX MTSN Gunung Melayu, tewas gantung diri di dalam kamarnya di Dusun III Kampung Pisang Desa Lobuhuala Kecamatan  Kualuh Selatan Kabupaten Labuhanbatu Utara (Labura), Selasa (26/9/2023).

Informasi yang didapat dari Komandan Koramil 02/TL Kualuh Leidong Mayor Inf DW Aritonang, S.Sos menerangkan kronologis kejadiannya. 

Sekitar pukul 15.00 Wib, Selasa (26/9/2023). Korban pulang sekolah dan meminta HP kepada ibunya, Ibunya tidak memberikan HP dan meminta korban untuk makan siang dulu dan beristirahat baru main HP, namun korban tidak terima dan menjawab kepada ibunya "Nanti ibu menyesal" kemudian korban masuk kamar dan mengunci kamar dari dalam.

Sekitar pukul 17.30 Wib abang kandung korban Saut Namora bersama ibunya selesai memandikan ayah korban (Paningar Naibaho) yang sedang sakit, dikarenakan korban tidak kunjung keluar dari kamar, kemudian memanggil korban berkali-kali, akhirnya Saut dan Ibunya berusaha untuk membuka pintu kamar dengan cara mendobrak dan melihat korban sudah tidak bernyawa lagi dengan posisi gantung diri, kemudian abang dan ibu korban histeris dan memanggil tetangganya.

Kemudian tetangganya berdatangan, Saut kasihan melihat posisi korban langsung menurunkan korban dan melepaskan tali dari lehernya.

Selanjutnya warga melaporkan kejadian itu ke Kepala Desa, Babinkamtibmas dan Babinsa Des Lobuhuala.

Sekitar Pukul 20.30 Wib, pihak Polsek Kualuh Hulu tiba dirumah korban untuk melakukan olah TKP dengan posisi korban sudah berada dibawah.

Kejadian bunuh diri ini diduga dikarenakan korban dilarang untuk bermain HP selesai pulang sekolah, namun korban membantah dan mengancam kepada ibunya.

Ibunya tak menduga akan terjadi hal fatal sampai hilangnya nyawa anaknya. (Amin Hsb)