Teddy Indra Wijaya pengawal Prabowo Subianto.@NTB satu
MAJALAHJURNALIS.Com (Jakarta) - Mayor Teddy atau Mayor Inf Teddy Indra Wijaya
menuai perhatian usai kerap tersorot saat mendampingi Menteri Pertahanan
(Menhan), Prabowo Subianto. Mayor Teddy merupakan ajudan Menhan Prabowo sejak
2020.
Salah
satu sorotan publik yang ramai adalah kemunculan dirinya dalam Debat Pilpres
yang pertama pada Desember 2023 lalu. Pasalnya, Mayor Teddy merupakan prajurit
TNI, tapi terlihat mengenakan kemeja biru yang senada dengan tim sukses
pemenangan Prabowo.
Untuk
diketahui, bahwa TNI dan Polri terikat dalam beberapa norma hukum yang secara
eksplisit mengatur netralitas dalam konteks pemilu dan pemilihan (pilkada).
Berdasarkan Pasal 280 ayat [3] UU Pemilu 7/2017, anggota TNI dan Polri dilarang
ikut sebagai pelaksana dan tim kampanye.
TNI dan
Polri juga dilarang melakukan tindakan yang menguntungkan atau merugikan
peserta pemilu, pelaksana dan tim kampanye sesuai Pasal 306 UU Pemilu dan Pasal
71 ayat (1) UU Pemilihan Nomor 10 Tahun 2016.
Selain
itu, anggota TNI dan Polri juga tidak menggunakan haknya untuk memilih sesuai
ketentuan Pasal 200 UU Pemilu Nomor 7 Tahun 2017, sebagaimana dikutip dari
laman Bawaslu.
Sementara
itu, merespons kehadiran Mayor Teddy yang tuai kontroversi, Kapuspen TNI
Laksamana Muda TNI Julius Widjojono menegaskan bahwa kehadiran Mayor Teddy
tidak mewakili institusi TNI dan kepentingan pribadi.
Dia
mengatakan bahwa Mayor Teddy menghadiri debat capres hanya untuk menjalankan
tugasnya sebagai ajudan Prabowo sebagai Menteri Pertahanan (Menhan).
"Dia
hanya ajudan yang menjalankan tugas mengikuti kegiatan Menhan. Tidak mewakili
institusi TNI atau kepentingan pribadi," kata Julius Widjojono dalam
detikNews.
Terlepas
dari sorotan yang pernah terjadi, sebenarnya seperti apa profil dari Mayor
Teddy, terutama pendidikannya? Berikut ini informasinya yang dirangkum dari CNN
Indonesia, situs SMA Taruna Nusantara, dan TNI.
|
Mayor Teddy. @Tribun Kalimantan |
Pendidikan Mayor Teddy
- 1. SMA Taruna
Nusantara
- 2. Akademi
Militer
- 3. Ranger School
(US Army)
Ranger School adalah program sekolah pasukan
paling elite di Angkatan Darat AS untuk menghasilkan lulusan US Army Ranger
bagi Resimen Ranger ke-75.
Perwira TNI AD di Indonesia yang berhasil lulus
Ranger School seperti Mayor Teddy, antara lain:
- Jenderal (Purn) Susilo Bambang Yudhoyono (SBY)
- Letjen (Purn) Hotmangaraja Panjaitan
- Letjen (Purn) Nugroho Widyatomo
- Letjen (Purn) Syaiful Rizal, dan beberapa
perwira muda lainnya.
Karier Militer
1. Jebolan
Akademi Militer tahun 2011
2. Saat
berpangkat Letnan Satu (Lettu), terpilih menjadi asisten ajudan Presiden Jokowi
pada 2014 hingga 2019
3.Saat
berpangkat Kapten berhasil meraih tab ranger, yang menandakan ia berhasil
meraih kualifikasi Pasukan Elite US Army Ranger di Ranger School.
Dalam Ranger School yang diikuti Mayor Teddy,
terdapat 412 siswa US Army dan 6 siswa negara asing (Jerman, Ukraina,
Indonesia, Arab Saudi, Kanada, Belanda).
Mereka dites meliputi kemampuan individual dalam
fisik, navigasi darat, Ranger Tactical Test yang diuji dalam tahap RAP Week,
serta penilaian Leadership in Patrol, Peer evaluation.\
Siswa yang tidak memenuhi standar akan langsung
di drop/dikeluarkan pada setiap harinya, recycle atau mengulang tahap
sebelumnya, ataupun mengulang dari hari pertama yaitu Day 0.
4. Menjadi
lulusan terbaik US Army Infantry School di Fort Benning, AS pada November 2019.
Saat lulus, dia berhasil memperoleh predikat International Honor Graduate di
antara 185 siswa (171 perwira Amerika dan 14 perwira asing).
Tidak hanya itu, dia dianugerahi Commandant List
Award (20% teratas bidang Akademik) dan Gold APFT (Army Physical Fitness Test
dengan nilai sempurna 100%).
5. Perwira dari
satuan Komando Pasukan Khusus (Kopassus)
6. Menjadi
ajudan Menteri Pertahanan (Menhan) Prabowo Subianto.
Sumber :
detikedu
0 Comments