Beberapa rumah warga di Nusa Penida, Bali, rusak
dihantam angin puting beliung. (Dok. Polsek Nusa Penida)
MAJALAHJURNALIS.Com (Denpasar) - Sejumlah rumah warga di Banjar Gelagah, Desa Kutampi,
Kecamatan Nusa Penida, Kabupaten Klungkung, Bali, rusak akibat diterjang angin puting beliung, Jumat (9/2/2024).
Angin puting
beliung itu disebut menerbangkan genteng di atap rumah warga.
"Akibat kejadian
tersebut menyebabkan kerugian materi yang dialami warga sekitar dan tidak
terdapat korban jiwa maupun luka-luka," kata Kapolsek Nusa
Penida Kompol Ida Bagus Putra Sumerta, saat dikonfirmasi Jumat (9/2/2024)
sore.
Ia menerangkan insiden ini
terjadi sekitar pukul 11.00 WITA. Awalnya, hujan lebat turun. Tiba-tiba, angin
puting beliung datang dari arah timur menuju arah barat.
"Angin tersebut
menerbangkan beberapa benda yang ada disekitar tempat kejadian dan menyebabkan
beberapa bangunan rubuh serta menyebabkan beberapa atap rumah milik warga di
sekitar tempat kejadian mengalami kerusakan," ujar Putra Sumerta.
Beberapa korban pun
terungkap. Warga Ni Wayan Sudani (33), I Made Latah (58), dan I Wayan Selamet
Aryadi (36) mengalami kerusakan rumah pada bagian atap. Sementara, I
Nengah Purna (46) mengalami kerusakan pada gudang dan garasi.
Berdasarkan
data Badan Meteorolgi, Klimatologi, dan Geosifika (BMKG), Bali
termasuk salah satu wilayah yang berpotensi hujan sedang hingga lebat pada
periode 9–15 Februari.
Selain itu, Pulau Dewata
juga potensial diterpa cuaca ekstrem, termasuk berupa hujan lebat dan angin
puting beliung, pada periode 9–10 Februari.
Hal ini terkait dengan
puncak musim hujan pada periode Januari–Februari yang diperkuat oleh
aktivitas Monsun Asia, aktifnya gelombang ekuator Rossby dan Kelvin, serta
terbentuknya pola belokan dan pertemuan angin.
Sumber : CNN Indonesia
0 Comments