Ticker

7/recent/ticker-posts

Header Ads Widget

Ini Tampang Pelaku Pembunuh Tukang Kusuk di Medan

 

D (33) pelaku pembunuhan Hani yang ditemukan tewas tanpa busana (Foto: Istimewa)


MAJALAHJURNALIS.Com (Medan) - Polisi menangkap D (33) pembunuh tukang kusuk bernama Heni (41) yang ditemukan tewas tanpa busana di panti pijat di Jalan Teuku Amir Hamzah, Medan. Begini tampang D usai ditangkap polisi.
 
Dari foto yang diterima detikSumut Senin (2/10/2023), D difoto dengan latarbelakang banner Satreskrim Polrestabes Medan. D terlihat mengenakan baju kaos berwarna pink.
 
Kabid Humas Polda Sumut Kombes Hadi Wahyudi mengatakan pelaku sempat melawan ketika akan ditangkap. Karena itu, pelaku pun diberikan tembakan dan mengenai kaki pelaku
 
"Iya (ditembak), saat dia melakukan perlawanan," ujarnya.
 
Dijelaskan Hadi pelaku ditangkap di tempat persembunyiannya di Kecamatan Medan Barat pada Sabtu (30/9/2024). Setelah ditangkap, pelaku langsung diboyong ke kantor polisi untuk diperiksa.
 
"Yang bersangkutan atas penyelidikan dari Jatanras Polda Sumut, Polrestabes dan Polsek Medan barat, berhasil diamankan. Dia ditangkap saat bersembunyi,"
jelasnya.
 
Selain mengamankan pelaku, petugas kepolisian juga mengamankan handphone yang dicuri pelaku dari korban. Tak hanya itu, sepeda motor yang digunakan pelaku ke tempat kusuk itu juga diamankan.
 
Mengenai motif pembunuhan, Hadi menyebut pelaku ingin menguasai barang atau handphone korban.
 
"Motifnya, pelaku ini ingin menguasai barang atau pun hp milik korban," ungkapnya.
 
Heni Tewas Tanpa Busana


Dirreskrimum Polda Sumut Kombes Sumaryono (Finta Rahyuni/detikSumut)


Ini penuturan Dirreskrimum Polda Sumut Kombes Sumaryono, Senin (2/10/2023). Sebelum membunuh dan mengambil handphone korban, pelaku juga sempat bertransaksi untuk berhubungan badan dengan korban.
 
"Pada saat terjadi transaksi untuk pijat itu, korban ini dengan tersangka komunikasi untuk melakukan hubungan intim," jelasnya.
 
Setelah itu, kata Sumaryono, korban pun membuka bajunya. Namun, keduanya gagal melakukan hubungan intim karena ternyata uang pelaku tidak cukup.
 
"Tetapi bagaimana ceritanya masih kita dalami, ternyata tidak jadi dan memang sempat bugil korban, korban sudah buka baju dan telanjang, tapi mereka tidak jadi. Laporan awal bahwa si tersangka ini uangnya kurang, sehingga tidak jadi," jelasnya.
 
Setelah itu, pelaku pun kembali ke niat awalnya untuk merampok barang korban. Pelaku terlebih dahulu mencekik leher korban hingga tewas. Lalu, Pelaku mengambil handphone Heni dan pergi melarikan diri.
 
"Setelah enggak cukup uangnya, kembali ke niat awalnya untuk mengambil hp, dia melakukan pembunuhan dengan cara mencekik. Setelah dipastikan bahwa korban sudah meninggal maka dia mengambil barang yang diinginkan, kemudian kabur dari rumah tersebut," kata Sumaryono.
 
Sumaryono menyebut pelaku dan korban sudah saling mengenal. Namun, pihak kepolisian saat ini masih mendalami apakah pelaku memang sering melakukan pijat dengan korban.
 
"Pelaku ini kenalnya karena si korban tukang pijat. Jadi, memang sudah kenal dan transaksinya juga transaksi pijat. Berapa kali transaksi pijat itu masih kita dalami," ujarnya.
Sumber : detiksumut  

Post a Comment

0 Comments