MAJALAHJURNALIS.Com
(Makasar) - Relawan Perubahan Sulsel (RPS) secara
resmi mendeklarasikan dukungannya untuk pasangan Danny Pomanto - Azhar Arsyad
di Pilgub Sulsel mendatang. Deklarasi
ini disampaikan langsung dalam pertemuan tertutup dengan Danny Pomanto di
kediamannya, Jalan Amirullah, Rabu (28/8/2024) malam. "Alhamdulillah.
Sore ini kami secara resmi menyatakan dukungan kepada pasangan Danny Pomanto -
Azhar Arsyad di Pilgub nanti," kata Asri Tadda, Ketua Relawan Perubahan
Sulsel. Dijelaskan
Asri, alasan RPS melabuhkan dukungannya kepada Paslon berakronim DiA itu antara
lain karena dianggap seturut dengan semangat perubahan yang diusung para eks
relawan Anies Baswedan di daerah ini. "Setelah
melalui berbagai pertimbangan, kami melihat Danny - Azhar Insya Allah adalah
Paslon yang bisa melakukan perubahan dan perbaikan yang signifikan di
Sulsel," terang mantan Jubir Tim Pemenangan Daerah (TPD) Anies - Muhaimin
(AMIN) Sulsel itu. Untuk
memastikan hal tersebut, Relawan Perubahan Sulsel menyerahkan dokumen berisi
delapan rekomendasi prioritas perubahan yang dipandang penting untuk kemajuan
dan kesejahteraan Provinsi Sulawesi Selatan. Danny
Pomanto menyambut baik seluruh poin rekomendasi yang diserahkan oleh RPS.
Walikota Makassar itu mengatakan, seluruh poin rekomendasi tersebut sejalan
dengan agenda yang akan dilakukannya jika nanti terpilih sebagai Gubernur
Sulsel. "Delapan
poin rekomendasi dari Relawan Perubahan Sulsel sangat relevan dan sesuai dengan
visi kami membawa perubahan dan perbaikan positif bagi Sulawesi Selatan,"
kata Danny dalam sambutannya. "Insya
Allah kami berkomitmen untuk melaksanakan semua rekomendasi ini sebagai bagian
dari agenda pembangunan jika diberi kepercayaan memimpin Sulsel," tambah
Danny disambut aplaus meriah. Adapun
delapan poin rekomendasi tersebut antara lain:
Mengembalikan sistem merit dalam manajemen ASN Pemprov Sulsel.
Mengentaskan kemiskinan dan menurunkan prevalensi stunting.
Membuka lapangan kerja dan menyiapkan SDM yang siap kerja.
Meningkatkan pelayanan kesehatan secara komprehensif, adil dan merata.
Meningkatkan kualitas pendidikan dan jaminan hidup layak bagi guru dan tenaga
pendidik.
Melaksanakan pembangunan infrastruktur yang terintegrasi berbasis kewilayahan secara
merata dan proporsional.
Mengelola SDA secara proporsional dengan memprioritaskan sektor-nontambang
untuk menunjang pertumbuhan ekonomi wilayah yang berkelanjutan.
Melindungi dan melestarikan kekayaan budaya dan adat-istiadat lokal di Sulawesi
Selatan. (rel/TN)
0 Comments