Ticker

7/recent/ticker-posts

Header Ads Widget

PON 2024: Kontroversial Wasit Royke Memenangkan Petinju Tuan Rumah Sumut atas Petinju Asal Lampung

 


MAJALAHJURNALIS.Com (Bandar Lampung) - Wasit Royke Wane yang memimpin pertandingan cabang olahraga tinju kelas 75-80 kg diberhentikan. Royke diberhentikan buntut keputusan kontroversialnya memenangkan petinju tuan rumah Sumut atas petinju asal Lampung pada pertandingan PON 2024.
 
Kabar diberhentikannya Royke Wane disampaikan oleh Ketua Harian KONI Lampung, Amalsyah Tarmizi saat dikonfirmasi detikSumbagsel.
 
"Iya wasit Wane itu sudah diberhentikan, dipulangkan dari PON 2024 Sumut Aceh ini," katanya, Senin (16/9/2024).
 
Amalsyah menerangkan Royke Wane juga pernah membuat kontroversi serupa pada PON 2021 di Papua.
 
"Wane ini juga pernah membuat keputusan kontroversi juga pada final cabang tinju antara Papua dan Jawa Tengah, dia memenangkan tuan rumah Papua, dia yang buat ribut juga pada saat itu untuk memenangkan tuan rumah," ungkapnya.
 
Meski Royke Wane telah dipulangkan, namun keputusan yang telah ditetapkan tidak bisa diubah. Ke depannya, Amalsyah berharap ada evaluasi agar situasi serupa tak terulang.
 
"Ya mau gimana, keputusan dia kemarin sudah tidak bisa diubah. Jelas ini merugikan Lampung, namun saya berharap ke depannya wasit bisa lebih menjunjung nilai sportifitas agar peristiwa serupa tidak terulang lagi karena pada PON kali ini sudah dua kali terjadi hal serupa," jelas Amalsyah.
 
Pada pertandingan lanjutan PON 2024 cabang olahraga tinju antara petinju tuan rumah Sumatera Utara, Joshua Harianja dan petinju asal Lampung, Rusdianto kepemimpinan Royke Wane terlihat berat sebelah.
 
Pasalnya pada pertandingan itu, Rusdianto dua kali melakukan pukulan yang membuat Joshua jatuh, namun dalam pelaksanaannya Royke sama sekali tidak melakukan penghitungan.
 
Singkatnya usai pertandingan secara kontroversi, Royke Wane memenangkan petinju tuan rumah Sumut, Joshua Harianja atas petinju Lampung, Rusdianto.
 
Minta PB PON Evaluasi
 
Atas peristiwa tersebut, KONI Lampung pun meminta Pengurusan Besar cabang olahraga untuk menghadirkan wasit yang berkualitas.
 
"Ada dua pertandingan pada PON tahun ini yang syarat kontroversi salah satunya kami (Lampung) yang dirugikan atas keputusan wasit dalam cabang olahraga tinju," kata Ketua Harian KONI Lampung, Amalsyah Tarmizi kepada detikSumbagsel, Senin (16/9/2024).
 
"Harusnya masing-masing PB ini bisa menghadirkan wasit yang berkualitas, kan ada tahapannya untuk menentukan wasit yang layak sehingga tidak merugikan banyak pihak atas keputusannya," lanjut dia.
 
Menurut Amalsyah dari keputusan wasit pada cabang tinju yang akhirnya memenangkan petinju tuan rumah Sumut, Joshua Harianja atas petinju Lampung, Rusdianto ada syarat kepentingan.
 
Untuk itu dirinya mengimbau ke depannya agar wasit yang terlibat kontroversi tidak digunakan kembali pada event olahraga lainnya.
 
"Kalau sudah bikin malu pada cabang olahraga nya jangan dipakai lagi, bila perlu ini mereka tidak lagi digunakan pada event olahraga hingga seumur hidupnya, harus ada langkah tegas dari para pengurus ini terhadap wasit ini," tegas dia.
 
"Jika ada unsur pidananya laporin saja ke Polisi, karena katanya diluar sana itu bermain ada uang ada apanya. Nah ini harus diusut kalau memang informasi itu benar ya, gimana olahraga kita mau maju kalau begini terus," sambung Amalsyah.
Sumber : detiksumbagsel

Post a Comment

0 Comments