MAJALAHJURNALIS.Com (Medan)
- Sebanyak 25 pelaku usaha rintisan (startup) di sektor
Koperasi dan Usaha Mikro, Kecil, dan Menengah (UMKM) di Sumatera Utara sukses
mengikuti pelatihan Growth Mindset dan TalentDNA yang berlangsung sejak Senin
hingga Rabu (2-4 Desember 2024) di Medan. Kegiatan ini merupakan bagian dari
Sumut Bootcamp III yang diselenggarakan oleh Dinas Koperasi UKM Sumut. Peserta terdiri dari 20 pelaku UMKM
dan lima perwakilan koperasi, termasuk di antaranya Devis Abuimau Karmoy, Ketua
Koperasi Jasa Keluarga Pers Indonesia (KPI), serta pelaku usaha lainnya seperti
Jansen Tanuwijaya, founder Bosteri Medan, dan Andhika Pane, pendiri Fresco
Essential Oil. Pada hari pertama, peserta menjalani
psikotes berbasis aplikasi TalentDNA untuk mengenali potensi diri dalam
menjalankan bisnis. Madamepuly, motivator sekaligus trainer yang memandu
pelatihan ini, menjelaskan hasil psikotes kepada setiap peserta. "Hasil TalentDNA ini membantu
Anda memahami kemampuan Anda dalam mengelola bisnis," ujar Madamepuly. Hari kedua diisi dengan pelatihan
Growth Mindset. Peserta diajarkan metode 4 Matt System, yaitu pendekatan
berbasis empat tahap: What (apa usaha mereka), Why (mengapa memulai usaha),
What If (peluang usaha), dan How (strategi promosi). Peserta kemudian mempresentasikan
ide usaha mereka menggunakan metode ini. Pada hari terakhir, peserta diuji
melalui sesi pitching. Mereka diminta menyampaikan ide bisnis yang telah
dirintis dengan konsep 4 Matt System. Devis Abuimau Karmoy mempresentasikan
usaha sektor riil Koperasi KPI, yakni Sentral Pisang Goreng Medan (SPG Medan). Jansen Tanuwijaya tampil memukau
dengan mempresentasikan Bosteri Medan, usaha ikan teri yang mengusung branding
lokal. Sementara itu, Andhika Pane menceritakan perjalanannya membangun usaha
minyak sereh wangi sejak 2019, yang dimulai dari keinginan untuk memiliki waktu
lebih bersama keluarga. "Saya memulai bisnis ini dari nol
dengan fokus pada budidaya tanaman hingga produksi minyak sereh wangi. Kini,
saya berharap ada dukungan dari investor atau pembeli untuk mengembangkan usaha
ini," ujar Andhika. Para peserta berharap kegiatan ini
menjadi langkah awal untuk mendapatkan dukungan dari investor dan buyer,
sehingga usaha mereka dapat tumbuh dan memberikan dampak positif bagi
perekonomian Sumut. Melalui Bootcamp III ini, Dinas
Koperasi UKM Sumut menargetkan bagaimana mendongkrak kapasitas para pengusaha
pemula dan pelaku koperasi di Sumatera Utara. "Kegiatan ini dapat menjadi
langkah awal bagi para peserta untuk mengembangkan usahanya lebih jauh dan
menjadikan program ini sebagai program berkelanjutan," ujar Kepala Dinas
Koperasi UKM Sumut Dr. Naslindo Sirait. (Darmayani)
0 Comments