Ticker

7/recent/ticker-posts

Header Ads Widget

Pasien Korban Tembak Sudah 3 Hari Belum Dilakukan Tindakan Operasi di RSUD Amri Tambunan

 


MAJALAHJURNALIS.Com (Deliserdang) – Idris Nasutiom pasien di RSUD Amri Tambunan di Lubuk Pakam, Kabupaten Deli Serdang, Sumatera Utara, sampai pagi ini, Selasa (29/4/2025) sudah 3 hari belum juga dilakukan tindakan operasi pengangkatan peluru yang bersarang diperutnya.
 
Sejak masuk ke RSU Amri Tambunan Jalan Thamrin Lubuk Pakam, Sabtu (26/4/2025) sekitar pukul 15.00 Wib sampai berita ini diterbitkan, korban belum juga dilakukan operasi.
 
Menurut Ema adik korban dan Hakim Nasution orangtua korban, pihak rumah sakit meminta jaminan uang untuk dilakukan operasi, “Pihak rumah sakit meminta jaminan uang pangkal sebagai jaminan dan setelah dioperasi maka dirujuk ke rumah sakit lain dengan biaya umum, Bang!” ujar mereka ke Redaksi Majalahjurnalis.com saat ditanyakan perkembangan kesehatan korban, Selasa (29/4/2025) pagi sekitar pukul 06.30 Wib.
 
“Kami sangat keberatan karena uang tak ada jika pengobatan anak saya kena biaya pribadi (umum). BPJS Kesehatan tidak bisa mengkaper pembiayaannya dikarenakan anak saya korban penganiayaan sesuai LP di Polsek Medan Tembung dan juga sudah dilakukan melalui proses dari Desa Tanjung Rejo ke Puskesamas Tanjung Rejo Kecamatan Percut Sei Tuan juga tidak bisa dengan alasan yang sama, bahwa tidak ditanggung pembiayaannya oleh Pemkab Deli Serdang. Kami tidak tau bagaimana nasib anak saya, sementara kondisinya sudah semakin kritis,” tambah Hakim Nasution menangis diujung telepon.
 
“Saya berharap pihak RSUD Amri Tambunan dapat melakukan tindakan operasi anak saya, agar jiwanya dapat tertolong. Sejak hari Sabtu sore sampai hari Selasa pagi ini pihak RSUD Amri Tambunan hanya merawat yang luka-luka saja, sementara anak saya sudah mengerang kesakitan dibagian perut karena pelurunya masih bersarang di perut,” tutup Hakim kesehariannya bekerja sebagai petani di Desa Tanjung Rejo, Percut Sei Tuan.


Info terbaru, sesuai Surat Keterangan Dirawat nomor: 440.143/RSUD-AT/IV/2025 tanggal 28 April 2025 yang dikeluarkan RSUD Amri Tambunanm bahwa pasien dirawat sampai sembuh, bukan dirujuk ke Rumah Sakit lain.
 
Diberitakan sebelumnya, Idris Nasution adalah korban penganiayaan yang dilakukan sekelompok orang, diduga dikorbankan temannya sendiri karena target sasaran yang utama keburu kabur yang terjadi di Jalan Mesjid Dusun IV Depan Klinik Toyiba Desa Percut Kecamatan Percut Sei Tuan, Deli Serdang.  (TN)

Post a Comment

0 Comments